onlinentt.com-NTT-Melalui Sidang Paripurna IV, DPRD bersama Pemerintah Daerah Rote Ndao dalam membahas dan menetapkan APBD Tahun Anggaran, (TA), 2021, diharapkan dapat bersinergi untuk memprioritaskan Kebutuhan masyarakat Rote Ndao.
Hal itu disampaikan tenaga Ahli Fraksi Perindo DPRD Kabupaten Rote Ndao, Arkhimes Molle, SH, MA, Kamis, (10/13/2020), pukul 14:15 wita, dalam menanggapi pemandangan umum Fraksi Perindo atas Nota Keuangan terhadap RAPBD Kabupaten Rote Ndao TA 2021.
Menurut Arkhimes Molle, dalam dinamika pembahasan tentu tidak terlepas dari perbedaan namun keputusan tersebut harus memprioritaskan kebutuhan masyarakat sebagai hal yang terpenting dan utama.
“Kepentingan politik dan teknis politis keduanya harus seimbang dan jalan bersama untuk kebutuhan masyarakat”, ungkapnya.
Selanjutnya Ketua DPD Partai Perindo Kabupaten Rote Ndao ini menegaskan, pembahasan dan penetapan anggaran adalah ruang bagi pemerintah daerah dan DPRD bekerja bersama-sama dan bersinergi.
Untuk itu, Molle berharap kedua lembaga penyelenggara pemerintahan itu perlu bersinergi karena ibarat, “Antara Palu dan Anggaran”, Bupati-DPRD perlu memprioritaskan Kebutuhan masyarakat”, terang dia.
Ditambahkan senior jurnalis Rote Ndao ini, sinergiritas kedua lembaga dalam pembahasan RAPBD merupakan suatu proses interaksi atau komunikasi secara seimbang penuh keharmonisan guna menghasilkan sesuatu secara optimal.
“Dengan adanya penciptaan sinergitas akan menumbuhkan kepercayaan, komunikasi yang efektif dan feed back yang cepat dalam menghasilkan sebuah keputusan pembelanjaan anggaran yang tepat sasaran”,paparnya.
Sebagai seorang tenaga ahli fraksi, Molle mengaku sesuai dengan tugas dan fungsi, (tupoksi), dirinya telah memberi saran kepada fraksi.
Lebih dari itu, tentu tidak terlepas dari Ketua Partai juga dia secara teknis dan politis sudah menyarankan agar pandangan umum perlu bersifat kritis tetapi tetap berasaskan konstruktif.
Dijelaskan Arkhimes, dalam rangkà terciptanya keharmonisan antara eksekutif dan legislatif, sebagai penyelenggara pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan, Fraksi Perindo juga mengimbau agar kedua lembaga perlu membangun kebersamaan dalam semua aspek dan tidak berjalan sendiri melainkan bersama-sama aktif berkomunikasi, serta menjadi cermin pembangunan dalam seluruh bidang bagi masysrakat Rote Ndao.
“Sekaligus dapat mengeliminir pandangan negatif masyarakat terhadap kedua lembaga sebagai mitra yang memiliki tanggungjawab dalam membangun daerah dan mensejahterakan masyarakat Rote Ndao.
Dia juga sarankan agar ke depan kedua lembaga mampu menyelesaikan masalah tanpa masalah dan mencari solusi dalam menyelesaikan dan mengatasi masalah untuk menciptakan perubahan bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat dalam berbagai aspek.
“Saya telah sarankan Fraksi Perindo untuk menyampaikan kedua hal itu kepada pemetintah melalui pemandabgan umum fraksi di sidang paripurna”, akunya.
Ketua Fraksi Perindo DPRD Kabupaten Rote Ndao, Gustaf Folla,S.Pd, dikonfirmasi melalui telepon seluler membenarkan hal tersebut, bahwa saran dan pendapat tenaga ahli Fraksi Perindo telah menjadi materi penyampaian pandangan umum fraksi dan kini sedang dalam persiapan.*sm