onlinentt.com-Kota Kupang-Dewan Pimpinan Wilayah, (DPW), Partai Perindo Provinsi NTT, (Prov-NTT), Gelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil).
Pembukaan Rapat Kerja Wilayah,(Rakerwil),DPW Partai Persatuan Indonesia, (Perindo), Prov-NTT yang berlangsung di ruang Rapat Utama DPW Perindo NTT.
Kegiatan Rakerwil dibuka oleh Sekjend DPP Partai Perindo, Ahmad Rofiq di Ruang Rapat Utama DPW Perindo NTT, Jumat 30/10/2020 di mulai sekitar pukul 09.00 wita, diikuti oleh DPW, DPD dan anggota DPRD, baik dari Provinsi maupun Kabupaten/Kota se-NTT.
Hadir dalam moment bermartabat tersebut Wakil Sekjed DPP Partai Perindo Muhammad Sopyan dan 22 Sekretaris – Bendahara DPD Perindo se- Kabupaten di NTT.
Beberapa agenda dalam Rakerwil yang dijadwalkan adalah laporan DPD dan anggota DPRD, tentang hubungan kerja DPD dan DPRD dengan eksekutif sebagai unsur pemerintahan Daerah. Serta tata kelola partai, keuangan partai dan strategi DPD dalam menghadapi pemilu mendatang dan pemenangan pilkada di 9 kabupaten pada Desember 2020 yang akan datang.
Sekjed DPP partai Perindo, Ahmad Rofiq dalam sambutannya membakar semangat para kader dengan menegaskan, kehadiran Partai Perindo dan eksisten anggita DPRD bukan hanya untuk merebut posisi kursi tetapi karena memiliki tujuan utama, yaitu memperjuangkan sesuatu.
”Kalau menjadi kader partai hanya untuk menjadi DPRD untuk apa ada dan urus partai, cukup caleg di partai yang ada tetapi karena kita perjuangkan sesuatu” ujarnya.
Karena kita punya tujuan yang sangat mulia untuk melakukan dan memperjuangkan hak politik rakyat maka kita ada untuk itu dan partai ada untuk itu.
Mari kita tinggalkan budaya yang lama. Budaya yang lama adalah berkuasa dan memperjuangkan kepentingan diri untuk Anggota partai politik dan anggota DPRD perlu saling kordinasi untuk sama sama berjuang.
Dia juga meminta agar semua komponen partai meningkatkan kordinasi dan bekerjasama dengan masyarakat untuk memperjuangkan sesuatu bukan berjalan sendiri, baik provinsi dan kabupaten, anggota DPRD dan Partai serta sesama anggota DPRD Provinsi dan Kabupten”, pungkas Ahmad Rofiq.
Ketua DPW Perindo Provinsi NTT, Drs Jonatan Nubatonis menegaskan, anggota DPRD asal partai Perindo sudah tersebar pada seanteru Wilayah NTT, seharusnya patuh dibawah naungan partai namun masih terjadi jurang komunikasi dan hubungan erat keduanya sebagai satu kesatuan dalam partai Perindo.
Putusnya hubungan kerja dan komunikasi ini, diterangkan Nubatonis, mengakibatkan masih adanya sejumlah Ketua DPD belum mengetahui cara mengatur DPRD sehingga keduanya memilih jalan masing masing dan abaikan kepentingan partai sesuai visi misi partai dan hal ini seharusnya tidak boleh kita biarkan.
”Ketua kordinasi dengan anggota tidak jalan dan anggota juga tidak mau diatur oleh partai dan terbang sendiri, ini tidak bisa kita biarkan ”, ujar Jonatan Nubatonis mantan Anggota DPD RI itu.
Karenanya lanjut Ketua DPW perlu menyiapkan diri menghadapi pemilu yang akan datang. Disamping itu, perlu dicermati pula, bahwa menghadapi pemilu 2024 akan lebih berat dari pemilu 2019 kemarin maka kita harus upayakan agar hasil yang capai ditingkatkan dalam pemilu yang akan datang.
“Untuk itu, kita perlu memulainya dari sekarang dengan program dan strategi termasuk melakukan reorganisasi dengan pengrekrutan kepengurusan dan kader yang berpotensi kekuatan di seluruh daerah kab/kota”,beber dia.
Wakil DPRD Kabupaten Manggarai Timur, Damu Damianus dalam komentarnya yang ditemui usai kegiatan pembukaan Rakerda, mengatakan, dari sejumlah pandangan Sekjend DPP Partai Perindo menunjukan kurang adanya kordinadi pada berbagai tingkat dan lini partai sehingga penekanan itu menjadi pedoman agar antara stacke holder partai dan anggota DPRD perlu membangun kordinasi dan komitmen untuk berjuang bersama, terutama dalam persiapan menghadapi pemilu berikutnya pada 2024 yang akan datang”, jelas Damianus. *JQ
Halaman : 1 2 Selanjutnya