Rote Ndao-onlinentt.com-Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk SH, beberapa waktu lalu “ngamen” di Jakarta tidak sia-sia.
Kehadiran sosok yatim piatu sejak menginjak bangku sekolah dasar itu bersama sejumlah kepala dinas dan utusan dinas pada sejumlah kementerian ternyata sangat berkontribusi bagi Kabupaten Rote Ndao.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal itu dibuktikan dengan permintaan Kementerian Pertanian dan Ketahanan Pangan Republik Indonesia, Paulus Henuk, melalui Pemerintah Daerah, (Pemda), Rote Ndao menyiapkan 5000 hektar are, (ha), untuk digarap menjadi areal persawahan demi peningkatan produksi pertanian.
Menurut Bupati Henuk, dalam kesempatannya dengan media, Jumat, (04/04/2025), mengaku Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman sangat merespon positif dan bersedia mengalokasikan dana untuk mendukung program ketahanan pangan nasional.
Dan “gayung bersambutnya”, dikatakan Paulus Henuk, dia menghimbau agar seluruh kepala desa, (kades), agar menginformasikan hal positif ini kepada para petani untuk menyiapkan lahan kering.
“Kuota lahan kering ini nanti digarap menjadi sawah yang dapat menciptakan hasil produksi pertanian menjadi meningkat,”terang Bupati Henuk.
Diakui Paulus Henuk, ini peluang yang menjanjikan bagi para petani untuk mengoptimalkan semua lahan kering. Mungkin selama ini tidak difungsikan maka nanti bisa dijadikan kawasan pertanian.
“Suport dana dari kementrian ini sangat membantu dalam kegiatan pengolahan lahan lahan kering yang dinilai berpotensi di jadikan sawah,” kata Paulus.
Dia berharap seluruh masyarakat Rote Ndao yang memiliki lahan kering agar bekerjasama dengan pemerintah guna meningkatkan produksi pertanian,” papar dia. *