Bagian Ekonomi Setda Kota Kupang Adakan Work Shop Optimalisasi Kelembagaan BUMD

0 436

onlinentt. com-Kota Kupang, -Bagian sekretariat daerah ‘setda’ Kota Kupang bertempat diaula hotel On The Rock, Kupang, Rabu, (11/03/2020), mengadakan workshop optimalisasi kelembagaan BUMD.

Tujuan kegiatan workshop yang berthemakan Optimalisasi Kelembagaan di Lingkungan Badan Usaha Milik Daerah, (BUMD), Kota Kupang Tahun 2020, bertujuan demi terselenggaranya pembinaan terhadap BUMD serta dapat meningkatkan kemampuan BUMD dalam menghadapi masalah-masalah internal dan sebagai salah satu upaya pemerintah Kota Kupang dalam melakukan pembinaan terhadap BUMD guna meningkatkan kapasitas SDM lingkup BUMD serta terwujudnya kemandirian ekonomi yang bardaya saing sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Acara Workshop Optimalisasi Kelembagaan BUMD Kota Kupang ini dibuka oleh Walikota Kupang Dr. Jefrison Riwu Kore, MM, MH, yang diwakili oleh Pejabat Sekda Kota Kupang, Ir. Elvianus Wairata, M.Si.

Hadir dalam optimalisasi kelembagaan BUMD tersebut yakni Dr. Frits. O. Fanggidae, M.SI, MEP, Dosen Fakultas Ekonomi UKAW Kupang, Pejabat Dr. Drs.Jusuf L. Rupidara, M.Si, Pakar Penanganan Masalah BUMD di Lingkup Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur, (Prov-NTT), Ir. Elvianus Wairata, M.Si, Penjabat Sekda Kota Kupang, Kepala Biro Perekonomian dan Kerja sama Setda Prov- NTT, Para pimpinan OPD lingkup Pemerintah Kota Kupang, (Pemkot-Kupang) dan diikuti lebih kurang 100 peserta Work Shop terdiri dari karyawan-karyawati PDAM Kota Kupang, perusahaan daerah (PD) Kota Kupang, PT. Sasando Kupang dan OPD terkait dilingkup Pemerintah Kota Kupang.

Ketua panitia workshop Muhammad Khairil, S.STP, M.Si, dalam laporannya mengungkapkan workshop optimalisas kelembagaan lingkup BUMD kota Kupang tahun 2020 terselenggara atas keputusan walikota Kupang No.66/KEP/HK/2020, tanggal 30 Januari 2020, Jelasnya;

Dikatakan Muhammad waktu pelaksanaan workahop ini hanya sehari namun diharapkan dapat menghasilkan Sumber daya manusia yang profesional dan lebih efisien dalam melaksanakan usahanya serta mampu menyesuaikan dengan perkembangan kondisi saat ini agar mampu menjawab permasalahan-permasalahan yang dihadapi BUMD serta mewujudkan kemandirian ekonomi yang berdaya saing dengan meningkatkan perekonomian kota Kupang yang bersaing dalam meningkatan peran swasta menuju, “Kupang makmur,” dapat tercapai.

‘Biaya penyelenggaraan kegiatan workshop ini bersumber dari APBD kota Kupang yang dibebankan pada DIPA bagian perekonomian setda kota Kupang,’ ujar dia.

Diakhir kesempatannya, Muhammad Khairil mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak atas dukungan dan kontribusinya terhadap terlaksananya workshop ini.***joe

Leave A Reply

Your email address will not be published.