Difoto Dari Udara, Kota Ba’a Sebagai Ibukota Kabupaten Rote Ndao Nampak Semrawut

3,492

onlinentt.com-Rote Ndao-Difoto dari udara, Kota Ba’a yang merupakan Ibukota Kabupaten Rote Ndao nampak Semrawut, bahkan bila diamati secara seksama sejauh ini tidak ada pembangunan yang signifikan

“Terkesan terabaikan, baik itu dari sisi penataan kota, bahkan sampai pada peningkatan infrastruktur,” ungkap salah seorang warga Kota Ba’a yang enggan namanya dipublikasi.

Pada hal lanjut sumber ini Kota Ba’a merupakan jantung  dan  simbol pembangunan Kabupaten Rote Ndao.

“Keberhasilan  dan kemajuan pembangunan  suatu daerah atau kabupaten dapat diukur dan dilihat dari penataan  kotanya yang baik serta  pembangunan infrastrukturnya yang merata,” terang dia.

Penjabat Bupati Rote Ndao, Oder Maks  Sombu, yang ditemui di sela sela kegiatan kerja  bakti di Kelurahan Namodale belum lama ini, mengatakan Kota Baa harus di tata dengan baik, agar Kota Baa lebih terlihat cantik dan indah, sebab kita Baa adalah Ibukota dari Kabupaten Rote Ndao.

Disebutkan saat ini Pemerintah Rote Ndao bekerjasama dengan Undana dalam melakukan grand Desain penataan Kota Ba’a,  dimulai dari pelabuhan Baa, sampai dengan Kelurahan Metina, Namodale, hingga  Letelangga dan Menggelama.

“Semuanya akan ditata secara baik, mulai dari penataan jalan, trotoar, lampu jalan, taman bermain anak, intinya kita akan mempercantik dan untuk grand desain, pihak perencanaan dari Undana sudah memaparkan dan mempresentasinya di Kantor Bupati,” aku dia

Mantan Kasi Intel Kejari Baa Tahun 2008 lalu ini menjelaskan untuk merubah Kota Baa menjadi indah maka akan digunakan dana CZR dari Bank NTT dan juga BRI, BNI, serta akan didukung dari APBD, sehingga diharapkan dalam pembahasan anggaran, DPRD dapat mendukung. Sebab Kota Baa sudah saatnya dirubah menjadi Asri.

“Namun saat ini kami memulainya dari apa yang ada saat ini, dengan melakukan kerja nyata dengan melakukan kerja bakti di lapangan bola Baa, serta lokasi lokasi strategi lainnya. Diharapkan dalam tahun ini juga Kota Baa sudah bisa berubah,” ujarnya.         

Pantauan media ini kota Baa memang butuh sentuhan perubahan, dimana tidak adanya trotoar sepanjang jalan dalam kota Baa, pada malam hari tidak ada  lampu jalan, masih banyak serta perlu penataan para pedagang kaki lima, perlu penataan pasar malam di sepanjang jalan Pantai. *

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.