Silsilah Faham Henukh Leo Henu Lae di Dusun Oederas Desa Batutua Kecamatan Rote Barat Daya
Penulis : Jon Yoseph Henuk
I. Dae Dinik,memperanak :
Deta Dae memperanak Sura Mana Deta memperanak : Mole Mana Sura memperanak : Bu’u Mole memperanak :Oe Bu’u memperanak : La Lalak Oe memperanak : Nggongga La Lalak memperanak : Dindo Nggongga memperanak : Dulu Dinggo memperanak : Fi no-Fino Dulu memperanak : Anin Fino Fino, (Leluhur Fi no-Fino Dulu dan Anin Fino Fino ini sering diritual/songgo oleh orang Ti untuk mendapatkan air tuak/nira/air pohon lontar yang banyak. Namun tanda tanda yang terjadi pada fisik penyadap tuak/lontar adalah badannya dipenuhi oleh penyakit kulit, seperti kudis dan kadas serta tuak yang dihasilkan dalam jumlah yang banyak tapi sangat asam.
Anin Fino-Fino memperanak : Fai Ani memperanak dua orang putera :
1. Nesi Fai
2. Loa Kima Fai
1.1. Nesi Fai memperanak : Linok Nesi/Lino Nesi, (Leluhur ini datangnya dari Pulau Timor tepatnya Amarasi. Dari nama leluhur ini kemudian pulau di selatan Indonesia itu diberi nama awalnya, Namo Linok do Nes/Nes do Male.
Dari Linok Nesi/Lino Nes memperanak : Dama Linok/Dama Lino memperanak : Tisi Dama memperanak : Losa Tisi memperanak : Muri Losa memperanak : Lo Lilo Muri memperanak dua orang putera :
1. Ningga Lo Lilo
2. Henda Lo Lilo
1.1. Ningga Lo Lilo memperanak : Hulu Ama Ningga
1.2. Henda Lo Lilo memperanak dua orang putera :
1.1.1. Lae Ama Henda memperanak : Longge Lae memperanak : Dera Longgen,( seorang perempuan)
1.1.2. Oka Holu Henda memperanak :
Lusi Oka, (seorang Perempuan)
Kemudian leluhur Lusi Oka, (seorang Perempuan), pergi dan menetap di kayangan/langit ke-9, dan melakukan perkawinan dengan Ndela Olanda, lalu memperanak Silu Ndela, (Pusara Petir).
Kemudian dari langit leluhur ini pergi dan melakukan perkawinan lagi di kerajaan laut dengan Unuk Maka Se memperanak :
Teke Labo Unuk memperanak : Tatas Matabi memperanak : Tau Tata (seorang perempuan) kemudian leluhur ini pergi dan melakukan perkawinan dengan leluhur Posik Maka Mu memperanak : Nggoro Fai Posik
melakukan perkawinan dengan leluhur Tafa Mememo.
Berikutnya Teke Labo Unuk mengawini seseorang perempuan lain bernama Beba Lata Hun memperanak : Dea Beba
Lalu Nggoro Fai Posik mengawini lagi Tafa Mememo memeperanak : Tau Tafa.
Selanjutnya, Dea Beba mengawini Lole Alo Kama memperanak : Bina Lole.
Kemudian Tau Tafa melangsungkan perkawinan dengan Bara Bau Sama memperanak : Inde Bara mengawini Tande Mau Dala memperanak : Koa Tande mengawini Soro Baa Seran, (Anak ke-5 dari Pupuk Soro Baa.
Bina Lole mengawini Nusa Lai Lane memperanak : Oda Nusa mengawini Dae Muri Dai memperanak : Letek Dae Muri
2. Loa Kima Fai memperanak : Lobe Loa Kima memperanak : Kona Lobe memperanak : Ndela Kona memperanak :
Biti Ndela memperanak : Lata Biti memperanak : Resi Lata memperanak : Eda Resi memperanak :Damedo Eda memperanak : Palaku Damedo memperanak : Sain Palaku memperanak : dua orang putera :
1. Nggeo-Nggeo Sain
2. Hie-Hie Sain
Nggengo Mesang memperanak Putu Nggenggo memperanak Bui Putu memperanak Kilo Bui memperanak Kai Kilo
1. Nggenggo Sain memperanak Bui Nggenggo memperanak Dae Bui memperanak Rereo Dae memperanak Tute Rereo memperanak Oko Tute memperanak Mai Oko memperanak Mesa Mai memperanak Ate Mesa memperanak Lalai Ate memperanak dua orang putera :
1. Lolok Lalai memperanak Pu Lolok memperanak Kulu Pu memperanak Tema Kulu memperanak Raifa Tema memperanak Tik Raifa memperanak Sera Tik memperanak Kuba Sera memperanak Leli Kuba memperanak Modo Leli memperanak Nggeo Modo memperanak Nei Nggeo memperanak Tali Nei memperanak Karingga Tali memperanak Kalena Karingga memperanak Saku Kalena memperanak Fula Saku memperanak Boni Fula memperanak Doro Boni memperanak Boru Doro memperanak Foe Boru memperanak Fatu Foe memperanak Foe Fatu memperanak Nalle Foe memperanak Urai Nalle memperanak Foe Urai.
2. Mela Mela Lalai memperanak Ma’suk Mela Mela memperanak Ledale Ma’suk memperanak Etu Ledale memperanak Bebo Etu memperanak Suru Bebo memperanak Lie Suru memperanak Poi Lie memperanak Nggaba Poi memperanak Lea Nggaba memeliki tiga orang putera :
I. Liti Leang penemu Gong Batu
II. Manggadilak Leang memperanak Muris Manggadilak memperanak Manafe Muris memperanak Ledo Manafe memperanak Makasa Ledo memperanak Rondi Makasa memperanak Dulu Rondi memperanak Fula Dulu memperanak Loa Fula, berpindah ke Oenale.
Makahatuk Leang memperanak Nggouk Makahatuk memperanak Le Lelo Nggouk memperanak Noak Le Lelo memperanak Monggama Noak memperanak Leli Monggama memperanak Dailena Leli memperanak Suti Dailena memperanak Makato Suti memperanak Bafo Makato memperanak dua orang putera :
1. Titi Bafo memperanak Fingga Titi,(Tali Rifun na Mbaki)
2. Mbaku Bafo, (Rea rifun na Mbaki)
III. Batu Leang penemu Tambur
Hie-Hie Sain memperanak Ta Hie-Hie memperanak Dadi Ta memperanak Koba Dadi memperanak Liu Koba memperanak Noa Liu memperanak Lasi Noa memperanak Ngguni Oe Lasi memperanak Tema Ngguni Oe memperanak Meda Tema memperanak dua orang putera :
1. Oka Meda
2. Mumai Meda memperanak Paku Mumai memperanak Pala Paku memperanak 7 orang putera :
I. Niru Pala memperanak Kita Niru memperanak Su Kita memperanak Unggu Su memperanak Rai Ai Unggu memperanak Dafe Rai memperanak Dole Dafe memperanak Mau Dole memperanak tiga orang putera :
1. Savu Mau
2. Belu Mau
3. Ti Mau
II. Lai Pala
III. Dae Pala
IV. Muri Pala
V. Dulu Pala
VI. Ki Pala
VII. Kona Pala
1. Ti Mau memperanak Mau Ti memperanak Radi Mau memperanak Ana Mau Radi memperanak tiga orang putera :
1. Nata Ana Mau
2. Tole Mau memperanak dua orang putera :
2.1. Kolioe Tole, sebagian berpindah ke Lole
2.2. Sualai Tole memperanak Kay Sualai memperanak Lely Kai memperanak Saleana Lely dari keturunan Sualai Tole lalu dibentuk Leo Su’a
3. Ti Adi Mau memperanak Lumu Ti Adi memperanak Le’e Lumu memperanak tiga orang putera :
3.1. Sibi Rama Le’e
3.2. Sanggarama Le’e
3.3. Tou Ti Le’e
Dari ketiga leluhur ini lalu terbentuklah Leo Le’e
1.1. Nata Ana Mau memperanak Mota Nata memperanak dua orang putera :
1. Ranggo Mota
2. .Pala Mota memperanak Lay Pala memperanak tiga orang putera:
2.1. Makarenda Lay
2.2. Bae Rama Lay
Leluhur Nomer 1 dan 2 membentuk Leo Kolek
2.3. Hu Ina Lay berpindah ke Dengka/Dengga
1.1. Ranggo Mota memperanak Mesa Ranggo memperanak Tola Mesah memperanak lima orang putera :
1. Longgo Baba Tola
2. Saka Luak Tola
3. Kiki Tola
4. Musu Tola keturunannya membentuk Leo Musuhu
5. Busa Tola, leluhur ini mendiami Pulau Landu di Ti. Saat pembagian Leo Tahun 1500 SM oleh Raja Ex Nusak Ti bernama Saku Nara, Busa Tola tidak turut hadir sehingga diberikan otonomi untuk berdiri sendiri dengan sebutannya Leo Pulau Ikok.
3.1. Kiki Tola memperanak tiga orang putera :
1. Resi kiki
2. Soro Baa Kiki keturunan leluhur ini membentuk Leo Kona
3. Nusa Kiki
1.1. Resi Kiki memperanak Nara Resi memperanak empat orang putera :
1. Saku Nara
2. Saba Nara
3. Ketu Nara, bersama leluhur lain membentuk Leo Kana Ketu
4. Dato Nara, membentuk Leo Mandato. Dalam Leo ini terdapat banyak peleburan dari leluhur lainnya yang datang dari Rote timur, Baa, Dengka dan Pulau Seram.
5. Tule Nara, yang hendak pergi ke Oepao, (Oembao)/Rote timur, terpaksa membantu salah seorang Raja Termanu waktu itu untuk merebut satu satunya sebuah sumur di Leli Termanu milik Kerajaan Rote.
Sesudah menang perang atas Kerajaan Rote, Tulle Nara yang hendak kembali ke Ti diminta oleh Raja Termanu kala itu untuk tinggal dan menetap saja di Termanu dengan dibagikan harta benda dan tanah ulayat.
Lalu Tulle Nara pun enggan kembali dan bersama sang Raja akhirnya melakukan sumpah serapah/ikrar bersama untuk menjadi saudara. Jenis sumpah tersebut masih sering disebut sebut di kalangan masyarakat Termanu. Kini keturunan leluhur Tulle Nara menetap di Termanu hingga hari ini dengan membentuk Leo Dou Danga/Dou Dangga.
1.1.2. Saba Nara memperanak tiga orang putera :
1. Oembao Saba
2. Ndu Saba sebagian keturunannya membentuk Leo Sandi/Sanik, sebagian keturunanya pergi Lole, Dengka, Oenale dan Rote timur.
3. Manga Lay Saba sebagian keturunannya membentuk Leo Meo Leok dan sebagian pergi menetap di Rote timur.
1.1. Oembao/Pao Saba memperanak Pandi Oembao/Pandi Pao memperanak Helo Pandi memperanak dua orang putera :
1. Foe Helo
2. Lunggi Helo
1.1. Foe Helo memperanak dua orang putera :
1. Pandi Foe
2. Nggau Foe
1.1. Pandi Foe memperanak tiga orang putera :
1. Henu Pandi membentuk Leo Henu Lae
2. Saba Pandi membentuk Leo Saba Lae
3. Mbura Pandi membentuk Leo Mbura Lae
Ketiga leluhur ini sering disebut Lae Anan.
2.1. Nggau Foe memperanak Pandi Nggau memperanak Nggau Pandi, membentuk Leo Nggau Pandi
2.1. Lunggi Helo memperanak Tola Lunggi memperanak Hani Tola memperanak Tola Hani memperanak tujuh orang putera :
1. Lai Fai Tola
2. Hani Tola
3. Bela Tola
4. Hefu Tola
5. Lunggi Tola
6. Tumba Tola
7. Teri Tola
Ke-7 putera ini kemudian melebur dan membentuk Leo Tola Umbuk/Tolumbuk.
1.1. Saku Nara memperanak Dua Saku memperanak tiga orang putera :
1. Rau Dua
2. Rondo Dua melebur dengan leluhur lain membentuk Leo Keka Dulu..
Oleh para leluhur, Rondo Dua diberikan hak otonom dan isitmewah bisa mengawini semua leo baik yang terdapat di dalam Suku Sabarai maupun Suku Taratu dengan nama Leonya Keka Dulu.
3. Bibi Dua melebur dengan leluhur lain membentuk Leo Bibi Mane
1.1. Rau Dua memperanak dua orang putera :
1. Hiu Rau
2. Fulima Rau melebur dengan leluhur lain membentuk Leo Mokaleok
1. Hiu Rau memperanak Longgo Hiu memperanak empat orang putera :
1.1. Mooy Longgo
1.2. Langga Lodo Longgo, bersama leluhur lain membentuk Leo Langga Lodo.
Sedangkan keturunan di bawah Langga Lodo Longgo yaitu Henu Hello ke Temas, Modosinal di Dengka/Dengga.
1.3. Soru Longgo, membentuk Leo Sorumbuk
1.4. Mbura Kama Longgo melebur ke dalam Leo Moka Leok
1.1. Mooy Longgo memperanak empat putera :
1. Boru Mooy
2. Feo Mooy, membentuk Leo Feo Soru
3. Rau Mooy,
4.Tiko Mooy
Leluhur Nomer 3 dan 4 bergabung dan membentuk Leo Mooy Umbuk
1. Boru Mooy memperanak empat orang putera :
1. Tode Boru, sebagian keturunannya exodus ke daerah tetangga seperti Lidor, Mundek dan Ndeu Ama sisanya membentuk Leo Tode Feo
2. Nalle Boru, membentuk Leo Nalle Feoh
3. Mesa Boru, membentuk Leo Mesah Feoh
4. Ndana Boru, membentuk Leo Ndana Feoh. Mereka selalu disebut Boru Anan.
Berikut susunan pembagiannya :
I. Suku Saba Rai terdapat 13 Leo dibagi dalam dua rumpun kecil, yaitu Mbue Ain dan Lutu Ain.
Mbue Ain atau Leo Ina Huk terdiri dari 8 Leo yakni ;
1. Suku Henu Lae
2. Suku Saba Lae,
3. Suku Mbura Lae
4. Suku Nggau Pandi
5. Suku Tola Umbuk
6. Meo Leok
7. Sandi
8. Kolek
Leo Lutu Ain atau Leo Anak, terdiri dari 5 Leo diantaranya :
9. Su’a
10. Le’e
11. Musuhu
12. Kanaketu
13. Kona
II. Suku Taratu
Jumlah Leo dalam Suku Taratu yaitu 11 Leo, antara lain :
1. Mooy Umbuk
2. Tode Feoh
3. Messah Feoh
4. Nalle Feoh
5. Ndana Feoh
6. Feo Soru
7. Mandato
8. Moka Leok
9. Bibi Mane
10. Sorumbuk
11. Langga Lodo
Sementara terdapat dua Leo yang diberikan otonomi, adalah :
1. Leo Pulau Ikok/Leo Landu
2. Leo Kekadulu
Total Leo di Ti Kecamatan Rote Barat Daya sebanyak 26 Leo terbagi dalam dua suku.
Henu Pandi memperanak Tola Henu memperanak Hani Tola memperanak Henu Hani, (Raja ex Nusak Ti Tahun 1510-1513).
Masa kepemimpinan Henu Hani tercatat di dokumen Kerajaan Belanda, dan baru terkuak ketika salah seorang puteri almarhum opa Paulus Haning, (penulis sejarah Rote), tanpa sengaja menemukannya. Puteri Paulus Haning ini suaminya adalah seorang warga Belanda yang bekerja di perpustakaan Kerajaan Belanda. Namun anehnya, dokumen terkait raja raja selain keluarga Messakh tidak satu pun yang tersimpan. Entah mengapa hal ini masih menjadi sangat misteri.
Henu Hani memperanak tiga orang putera :
1. Tola Henu
2. Pah Henu
3. Fafu Henu memperanak Lia Fafu memperanak Hana Lia memperanak Henu Hana memperanak enam orang anak :
I. Mooy Henu memperanak lima orang anak :
1. Ndolu Mooy memperanak lima orang anak :
– Lay Ndolu
– Dale Ndolu
– Mooy Ndolu
– Dula Ndolu
– Modok Ndolu
2. Foe Mooy memperanak tiga orang anak :
-Pah Foe/tidak ada keturunan
-Mooy Foe/tidak ada keturunan
-Mberi Foe/perempuan/meninggal masih gadis
3. Adu Mooy memperanak/tidak ada keturunan
4. Lay Mooy mempunyai tiga orang anak :
– Dula Lay/perempuan kawin ke Lelik Oeseba Ti Kecamatan Rote Barat Daya
– Meru Lay/perempuan kawin ke Dusun Kokolo Desa Soruk
– Mooy Lay
– Lusi Lay/meninggal masih gadis
5. Mia Mooy (Perempuan), Doe Narang, (biasa Deu Dak), pung mama kandung
II. Lai Henu memperanak sembilan orang anak :
1.Tule Lay kawin dengan nenek dari Leo Le’e memperanak empat orang anak :
-Ndolu Tulle/Bpk Kici Danial Henukh Batuplat Oederas -memperanak :
-Foe Ndolu/Demsyik Henukh tinggal di Oebelo memperanak:
-Ndolu Foe/Daniel Anjastin Henukh
-Juliana Henukh,/kawin ke Suti Hu Desa Lekik Kecamatan Rote Barat Daya
-tidak diketahui namanya
-tidak diketahui namanya
2. Adu Lay memperanak empat orang anak :
-Henu Adu/mati tenggelam Tahun 1960
-Lay Adu/Bai Kei/tidak ada keturunan
-Henu Adu memperanak dua orang puteri :
1. Yul Henukh kawin ke Langgalodo Su’a Lai Oederas
2. Sofi Henukh kawin ke Namodale Batutua
-Dose Adu/Bai Dose Oepas memperanak Ako Dosek/Jakob Henukh memperanak enam orang anak :
1. Nona Henukh Kawin Ke Leo Sua Nggauk
2. Fitri Henukh kawin ke Pulau Sumba
3. Yanti Henukh
4. Semy Henukh kawin dengan perempuan Mooy Umbuk memperanak : dua orang anak :
-Gilvel Henukh
-Gesya Henukh
-Meki Henukh kawin dengan perempuan dari Baa memperanak tiga orang putera :
-Melkianus Henukh
-Dengar Julio Umbu Henukh
-Dera Adriana Henukh
5. Ose Henukh,/almarhumah kawin ke Adonara
3 Lay-Lay/perempuan
4. Foek Lay I/tidak ada keturunan
5. Foek Lay II memperanak empat orang anak :
– Pak Foek/Paulus Henukh/almarhum memperanak dua orang anak :
1. Dose Pak/Jon Yoseph Henukh memperanak tiga orang anak :
– Pak Dosek I/Satria Paulus Henuk
– Pak Dosek II/Dominggus Alfredo Paulus
– Na’u Pak/Clara Shintya Paulus/perempuan
2. Agustina Henukh/kawin ke Leo Langga Lodo Kai Lai Oederas Desa Batutua
– Henu Foe/Hermanus Henukh/almarhum memperanak tujuh orang anak :
1. Selvince Henukh/di Malaysia
2.Asnath Henukh/di Kalimantan
3. Welmince Henukh/almarhumah
4. Paulus Henukh merantau di kalimantan
5. Amelia Henukh kawin dengan Meldi Neolaka menetap di Surabaya
6. Naemi Henukh kawin dan menetap di Sabu Masara
7. Adi Papa Henukh memperanak dua orang anak :
1. Andini Henukh
2. Yesha Laurens Henukh
-Lay Foe memperanak enam orang anak :
1. Maria Henukh/Kawin ke ex Nusak Keka
2. Welhemus Henukh/merantau ke Kalimantan
3. Dance Henukh memperanak tujuh orang anak :
– Deda Henukh/perempuan
– Arjuna Henukh/istri Nona Pandi
– Santi Henukh/perempuan
– Putera Henukh
– Bram Henukh
– Kristian Henukh
– Raisa Henukh/perempuan
4. Alberth Henukh memperanak Diana Henukh/perempuan
5. Fredik Henukh memperanak tujuh orang anak :
1.Angel Henukh/perempuan
2. Frengki Henukh
3. Riko Henukh
4. Emon Henukh
5. Bernard Henukh
6. Dance Henukh II
7. Amelia Henukh/perempuan
6. Mery Henukh/kawin dengan orang Meoleok menetap di Batubao Kupang Barat
– Dula Foe/perempuan/almarhum/tidak ada Keturunan
6. Ndu Lay/tidak ada Keturunan
7. Opek Lay/tidak ada Keturunan
8. Longgo Bei Lay/kawin ke Leo Le’e, dengan Bai Ndu Nalle
9. Ndolu Lay
III. Adu Henu memperanak dua orang putera
1. Henu Adu memperanak
-Felipus Henukh memperanak lima orang anak :
1. Juliana Henukh/almarhum kawin ke Langga Lodo Oederas
2. Welmince Henukh/Perempuan
3. Adolfina Henukh/Perempuan
4. Fransina Henukh/perempuan
5. Yeskiel Henukh memperanak dua orang anak :
1. Axel Henukh memperanak Erasmus Henukh
2. Titin Henukh/perempuan
– Moses Henukh memperanak empat orang anak :
1. Jublina Henukh/perempuan kawin ke Leo Le’e
2. Danial Henukh/almarhum
3. Daud Henukh memperanak empat orang anak
1. Maria Henukh/perempuan
2. Ragil Henukh
3. Serlyn Henukh/perempuan
4. Echa Henukh/perempuan
4. Jane Henukh/perempuan kawin ke Leo Musuhu Oetefu, suaminya Jonathan Adu
– Dale Bei/kawin ke Suti Hu
– satu orang perempuan tapi tidak diketahui namanya
2. Mooy Adu/tidak ada keturunan
V. Dato Henu I memperanak Lay Dato memperanak dua orang anak perempuan
1. Dula Lay/Adriana Henukh/perempuan/Ako Manubulu pung mama.
2. Adolfina Henukh/perempuan kawin dengan Bernadus Nalle dari Leo Le’e
V. Dato Henu II memperanak Ndolu Dato memperanak tiga orang anak :
1. Ndolu Adu/Isakh Henukh memperanak tujuh orang anak :
-Ndolu Adu/Herman Henukh memperanak enam orang anak :
1. Ba’i Ndolu/Jefrion Henukh
2. Boru Ndolu/Lorens Henukh
3. Sepri Henukh/meninggal dunia
4. Yeti Henukh/pendeta/pelayanan di Kalimantan sebagai Pendeta
5. Sintha Henukh/perempuan/kawin di Oesapa Kota Kupang
6. Trio Henukh/kawin dengan perempuan Kalimantan dan menetap di Kalimantan
-Marlen Henukh/perempuan kawin ke Leo Kanaketu Lutukok Desa Saku Batun
-Jakobis Henukh/Belum Ada Keturunan
-Dale Adu/Matheos Henukh memperanak lima orang anak :
1. Neng Henukh/perempuan
2. Trisna Henukh/perempuan
3. Lily Henukh/perempuan
4. Ray Henukh
5. Tirsa Henukh/perempuan
-Sarlin Henukh/perempuan
-Mes Henukh memperanak dua orang anak
1. Irvan Henukh
2. Adrian Henukh
-Hana Henukh/perempuan
2. Dato Ndolu/Nithanel Henukh memperanak enam orang anak
1. Hery Henukh/belum ada keturunan
2. Fery Henukh memperanak empat orang anak
-Yolan Henukh
-Feny Henukh
-Glen Henukh
-Felista Henukh
3. Iskandar Henukh memperanak
– Jecklin Henukh
4. Yoseph Henukh/belum ada keturunan
5. Deti Henukh/perempuan
6. Yo Henukh/perempuan/kawin ke Bolok Kupang
3. Funu Ndolu/Paulus Henukh memperanak empat orang perempuan
-Selvoni Henukh
-Yuni Henukh
-Yanti Henukh
-Jeni Henukh
Kemudian setelah Ndolu Dato/Anak dari Dato Henu II, meninggal dunia istrinya dikawini, (Beru Sinik), oleh Tule Lay memperanak Ndolu-Ndolu, Kici Herman Henukh I memperanak tiga orang anak
1. Kristofel Henukh
2. Beci Henukh/perempuan kawin ke Leo Ene/faham Panie di Lete Langga Baa
3. Nifron Henukh/Adi Bu Henukh memperanak dua orang anak :
-Bunga Henukh/perempuan
-Esra Dede Henukh
VI. Ndu Henu pergi Kota Kupang Tahun 1942 karena takut nggeu Buluk/sebuah model denda/ganti rugi yang menguras seluruh harta keluarga, menumpangi perahu Lete Lete di Batutua. Keturunannya kini mendiami SoE, Kefa dan Atambua. *Penulis
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.